Pokdarwis Desa Kersik Bakal Sediakan Paket Wisata, Mulai dari Pantai Sampai Diving

Tenggarong – Desa Kersik, Kecamatan Marangkayu, Kutai Kartanegara (Kukar) merupakan salah satu desa di Kukar yang terletak di pesisir pantai. Tak heran, jika Desa Kersik menjadikan pantai sebagai daya tarik wisata unggulannya.

Meski telah cukup tersohor dengan pantainya, rupanya Desa Kersik masih memiliki potensi wisata alam lain, yang tak kalah menjanjikan. Yaitu mangrove dan juga terumbu karang didasar laut, yang sangat menjanjikan sebagai destinasi diving.

Kedua potensi wisata alam di Desa Kersik ini, kini terus dikembangkan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Kersik. Novan Satria, selaku ketua Pokdarwis Desa Kersik menjelaskan bahwa, kini pihaknya terus mengembangkan dua potensi wisata tersebut. Bersama dengan corak keanekaragaman budaya masyarakat di Desa Kersik. Seperti proses pembuatan kapal tradisional dan empang-empang budidaya ikan.

“Ini sedang kami kembangkan terus, rencananya kami mau buka paket wisata. Dengan mengunjungi beberapa destinasi wisata yang ada di desa kami. Kemarin sudah sempat kita lakukan trail paket wisata ini,” terang Novan pada radarkukar.com.

Guna menunjang keberlangsungan paket wisata yang sedang dicanangkan ini. Pokdarwis Desa Kersik terus melengkapi fasilitas pendukung wisata tersebut. Bahkan telah memiliki 2 unit peralatan diving, yang berasal dari bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT PHKT. Diprediksi kelengkapan pendukung pengembangan wisata ini, akan mengalami peningkatan jumlah. Melalui Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa (APBDes) Kersik.

“Kedepannya kita juga akan adakan pengembangan-pengembangan empang dan pemancingan. Karena kan di Desa Kersik sendiri itu hampir 40 persen di daerah pinggir pantai itu tambak perikanan,” tambahnya.

Ia menerangkan, ide membuat paket wisata ini hadir, dengan tujuan untuk mendongkrak perekonomian masyarakat di Desa Kersik. Dengan adanya paket wisata, diharapkan masyarakat sekitar dapat terlibat aktif dan membantu meningkatkan perekonomian masyarakat. Utamanya para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Mengingat selama ini, warga di Desa Kersik cukup kesulitan saat ingin memasarkan produk yang mereka buat.

“Jadi kalo kita buat paket wisata ini kan mereka (wisatawan), tidak hanya ke pantai. Tapi juga mengunjungi tempat-tempat lain, termasuk juga kuliner. Jadi bisa membantu perekonomian warga,” pungkasnya. (adv/tabs)