Tenggarong – Dalam rangka melakukan perbaikan data kependudukan, terkait data masyarakat yang kurang mampu di Kutai Kartanegara (Kukar). Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, akan membekali setiap ketua RT dengan 1 unit smartphone.
Ini diakui dilakukan untuk mendukung perbaikan data kependudukan. Dimana kini semuanya mulai bergeser penginputannya ke sistem Android. “Iya ini kita lakukan karena ketika pergantian adminduk itu sekarang mulai menggunakan sistem android semua. Nah jadi nanti ketua RT yang akan mengoperasikan itu,” terang Kepala DPMD Kukar, Arianto, Kamis (9/3/2023).
Nantinya, sebelum dibagikan pada masing-masing ketua RT, terlebih dahulu akan dilakukan bimbingan teknis (bimtek). Ini dimaksudkan agar smartphone yang diberikan kepada setiap RT bisa berfungsi secara optimal, sesuai dengan tujuan diberikannya smartphone tersebut.
Namun bagi ketua RT yang sudah sepuh dan tidak bisa mengoperasikan android, pemberian smartphone akan dialihkan kepada perangkat RT lain yang bisa mengoperasikannya. “Karena kita kan ingin semua itu berfungsi optimal, yang jelas untuk melakukan pendataan pengentasan kemiskinan. Artinya sejalan dengan program pemerintah,” lanjutnya.
Dalam pengadaan smartphone ini, Arianto memaparkan bahwa pengadaannya akan bersumber dari anggaran yang tertuang didalam program Rp 50 juta per RT. Dimana untuk satu unit smartphone tersebut, pihaknya akan memberikan batasan maksimal anggaran sebesar Rp 2,5 juta.
“Nah supaya smartphone-nya juga bisa memenuhi standar untuk penginputan data, kita minta smartphone ini RAM-nya minimal 4 GB, biar mencukupi,” tutup Arianto. (tabs)