Keterlibatan Perempuan dalam Kancah Politik di Kukar Meningkat Jadi 17 Persen

TENGGARONG – Upaya yang dilakukan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan (DP3A) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), untuk meningkatkan keterlibatan perempuan dalam kancah politik mulai membuahkan hasil.

Tercatat, pada tahun ini, keterlibatan perempuan dalam dunia politik di Kukar mengalami peningkatan. Dari yang sebelumnya hanya ada di angka 15 persen. Pada tahun 2024 ini, keterlibatan perempuan dalam politik di Kukar meningkat jadi 17 persen.

Meski angka ini masih terbilang jauh di bawah standar, dari regulasi keterlibatan perempuan di kancah politik yang berada di angka 25 persen. Namun, Kepala DP3A Kukar, Bambang Arwanto, bersyukur atas pencapaian ini, yang menandakan sebuah kemajuan.

“Memang 17 persen ini masih jauh dari 25 persen, namun ini kemajuan, kita akan terus berupaya untuk mendorongnya agar terus meningkat,” sebutnya, Kamis (2/5/2024).

Ia menambahkan, di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) upaya untuk mewujudkan Pengarusutamaan Gender (PUG) masih perlu ditingkatkan. Karena memang angka keterlibatan perempuan baru mencapai 15 sampai 20 persen.

Berbagai upaya selama ini terus didorong oleh pihaknya, mulai dari melakukan edukasi maupun sosialisasi. Agar perempuan mau terlibat dalam perencanaan, monitoring, implementasi hingga evaluasi seluruh kebijakan dan pembangunan daerah.

“Sampai saat ini kami terus memberikan advokasi terhadap perempuan untuk mendongkrak keterlibatan mereka di dunia politik,” tandasnya. (Adv)

Penulis : Ady Wahyudi

Editor : Muhammad Rafi’i