TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar), terus berupaya meningkatkan jumlah kawasan pertanian di seluruh wilayah yang dinilai potensial. Hal ini dilakukan guna mewujudkan ambisi besar untuk menjadikan bumi etam, sebagai lumbung pangan bagi Kalimantan Timur dan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Paling baru, Pemkab Kukar berencana menambah kawasan pertanian di daerah Hulu Sungai Mahakam. Diproyeksikan, kawasan pertanian baru tersebut akan dibangun di Kecamatan Muara Muntai, Muara Wis, Kenohan, Kembang Janggut, dan Tabang.
Jika wacana ini berhasil, diprediksi hal tersebut dapat membawa dampak signifikan terhadap perputaran ekonomi lokal. Mengingat, kawasan hulu dikenal dengan potensi sumber daya alam yang melimpah, ditambah lagi ketersediaan lahan yang masih cukup luas.
Dikatakan oleh Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, Sunggono, upaya pengembangan kawasan pertanian di kawasan tersebut telah memasuki tahap pengukuran dan pemetaan lahan pertanian. Ia mengatakan, saat ini tim konsultan dalam proyek ini tengah mengumpulkan data terkait pemetaan lahan di lima kecamatan di wilayah hulu.
“Pengecekan lapangan sangat diperlukan agar tidak terjadi ketidaksesuaian antara data yang dikumpulkan dan kenyataan di lapangan,” ujarnya, Senin (21/10/2024).
Sunggono berharap agar petani, kelompok tani (poktan), gabungan kelompok tani (gapoktan), dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) memperhatikan dan mencermati informasi yang disampaikan oleh Tim Konsultan untuk mengembangkan sektor pertanian di kawasan tersebut.
“Petani dan PPL yang sehari-hari bekerja di lapangan adalah pihak yang paling memahami kondisi sebenarnya. Jika ada data yang tidak sesuai, segera lakukan koreksi agar informasi yang tercatat dapat dipertanggungjawabkan,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia mendorong generasi muda untuk terjun ke dunia pertanian. Dengan demikian, diharapkan sektor pertanian di Kukar tidak hanya diisi oleh generasi yang sudah berpengalaman, tetapi juga mendapat sentuhan inovatif dari generasi muda. Sunggono juga menegaskan komitmen Pemkab Kukar untuk terus membenahi sektor pertanian, termasuk menangani masalah air dan infrastruktur pertanian di berbagai wilayah.
“Saya ingin memotivasi generasi muda untuk berpartisipasi dalam sektor pertanian. Pemkab Kukar akan melakukan kerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) agar generasi muda yang berminat bisa mendalami ilmu pertanian,” tandasnya.
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i