TENGGARONG – Kepengurusan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Kutai Kartanegara (Kukar) periode 2023-2024 dibawah kepemimpinan Muhammad Zia Ulhaq, resmi dilantik. Secara langsung oleh Pengurus Besar (PB) HMI, yang diwakili oleh Ketua Bidang (Kabid) Digitalisasi dan Inovasi PB HMI, Vidiel Tania Pratama.
Dalam pelantikan yang dilaksanakan di Pendopo Wakil Bupati Kukar, pada Sabtu (2/9/2023), turut dihadiri oleh Kepala Badan Kesbangpol Kukar, Rinda Desianti, yang mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar. Ia mengungkapkan rasa terima kasih pada pengurus HMI periode sebelumnya. Serta tak lupa ucapan selamat kepada pengurus yang baru dilantik.
Tentunya tidak mudah menjadi pengurus sebuah organisasi mahasiswa sekaliber HMI. Banyak hal yang harus diperjuangkan saat menjadi pengurus dalam suatu organisasi. Termasuk rela mengorbankan kepentingan pribadi demi kepentingan orang banyak.
“Dalam perjalanannya, kepengurusan sebuah organisasi harus senantiasa menaati dan mengikuti aturan main organisasi. Itu adalah pedoman yang harus dipegang teguh oleh setiap kader, utamanya pengurus,” ucap Rinda.
Apalagi HMI merupakan organisasi mahasiswa, dimana mahasiswa ialah wujud kehadiran generasi yang akan merubah bangsa ini. Agar dapat mencapai semua itu, tentu diperlukan kerja keras ekstra untuk dapat memberikan hasil terbaik dalam berupaya mencapai tujuan dari organisasi.
“Perannya juga diharapkan dapat memberi manfaat luas pada seluruh masyarakat melalui ilmu pengetahuan yang dimiliki,” tambahnya.
Pemkab Kukar juga sadar bahwa kehadiran HMI sebagai mitra produktif pemerintah. Selama ini kerap memberikan berbagai masukan dan juga kritik terhadap jalannya pemerintahan, khususnya di Kukar. Oleh sebab itu, ia berharap kepengurusan HMI yang baru dapat berkolaborasi aktif dengan Pemkab Kukar. Guna melakukan akselerasi dalam mewujudkan visi misi Kukar Idaman.
“Kedepan kami berharap HMI Kukar jadi mitra yang lebih baik lagi, selalu berkontribusi memberikan saran dan masukan bagi daerah yang kita cintai ini,” sebut Rinda.
Dia juga ingin, anggota HMI dapat menjadi generasi muda yang tangguh dan pemimpin yang hebat di masa yang akan datang. Serta mengambil peran sebagai generasi muda yang menjadi garda terdepan dalam menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi antar umat beragama. Dan, turut ambil bagian dalam menjaga kondusifitas wilayah Kukar menjelang tahun politik.
“Karena perjuangan HMI didasari semangat intelektual, akademis dan aktivis di mana para kadernya ditempa menjadi calon pemimpin,” tutupnya.
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i