TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar), menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Strategi Percepatan Pelaksanaan Program Kegiatan Perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2023. Terpusat di Aula Bappeda Kukar, Senin (7/8/2023).
Bupati Kukar, Edi Damansyah, yang menghadiri secara langsung rakor tersebut, menjelaskan bahwa rakor ini membahas terkait pemantapan strategi percepatan pelaksanaan program. Baik pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023 murni, maupun persiapan APBD Perubahan Kukar 2023.
“Yang perlu digarisbawahi adalah bagaimana percepatan eksekusi, itu yang juga menjadi perhatian,” kata Edi.
Ia mengatakan bahwa, pihaknya terus berupaya untuk melakukan koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Dan untuk melakukan percepatan pelaksanaan kegiatan tersebut, Edi mengatakan pihaknya telah menetapkan gambaran strategi, bahkan sudah mulai dilaksanakan.
Edi juga mengaku, telah menginstruksikan kepada Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, bersama tim untuk terus melakukan pendampingan kepada masing-masing OPD. Serta melakukan identifikasi terhadap OPD yang terbilang lambat dalam realisasi. Dan mulai memetakan kendala dalam melakukan realisasi kegiatan, sehingga waktu realisasi kegiatan dapat dikerjakan dengan baik.
“Jadi identifikasi nanti diarahkan kepada kepada OPD yang memang memerlukan pendampingan percepatan,” tambahnya.
Berdasarkan data yang dipaparkan dalam rapat tersebut. Edi mengatakan terdapat progres realisasi keuangan sekitar 11 persen. Dimana pada rakor yang dilaksanakan pada semester pertama, realisasi keuangan daerah tercatat ada diangka 23,6 persen. Dan pada hari ini disampaikan sudah ada diangka 34 persen. Namun ia tetap optimis, lantaran mayoritas pengerjaan kegiatan fisik ini sudah berjalan.
“Saya sangat optimis manakala para kepala OPD. Pimpinan tinggi pratama ini, juga melakukan perubahan terhadap budaya kerjanya. Sehingga ini bisa kita capai dengan baik kinerja kita di 2023,” ujarnya.
“Saya minta ini jadi perhatian, jangan sampai nanti apa yang kita bicarakan di forum rapat ini di dalam implementasinya tidak bisa jalan,” tegasnya. (tabs)