TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Penkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa, melalui program listrik tenaga surya. Program ini bertujuan untuk memastikan masyarakat desa mendapatkan akses listrik 24 jam, dengan kapasitas yang lebih optimal.
Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat desa Kukar dapat menikmati manfaat dari energi terbarukan sekaligus meningkatkan taraf hidup mereka secara signifikan.
Kadis DPMD Kukar, Arianto, menjelaskan bahwa saat ini beberapa desa, seperti Kupang Baru, telah memiliki akses listrik tenaga surya dengan kapasitas sekitar 30 kWp. Namun daya tersebut masih terbatas untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti lampu dan televisi.
“Kupang Baru belum bisa menggunakan mesin cuci karena kapasitasnya masih kecil. Ke depan, jika anggaran tersedia, kami berharap kapasitasnya bisa ditingkatkan, ” ujar Arianto, pada Kamis (27/3/2025).
Selain itu, Mesa Muara Enggelam juga menjadi prioritas dalam program peningkatan kapasitas listrik pada tahun 2023-2024. Pemerintah daerah mengalokasikan anggaran sekitar Rp 4 miliar, untuk meningkatkan daya listrik di desa tersebut. Dengan peningkatan ini, masyarakat diharapkan dapat menggunakan peralatan elektronik yang lebih beragam, seperti AC dan kipas angin dalam jumlah lebih banyak.
“Target kami tidak hanya memenuhi kebutuhan listrik 24 jam, tetapi juga meningkatkan kapasitasnya. Saat ini mungkin masyarakat hanya bisa menggunakan satu atau dua kipas angin, tetapi ke depan kami ingin mereka bisa menggunakan hingga tiga atau empat kipas angin,” tambahnya.
Program ini memberdayakan pembangkit listrik tenaga surya komunal sebagai solusi utama untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat desa. Kapasitas daya optimal yang direncanakan mencapai 750 hingga 1.000 kWp di masa mendatang. Dengan kapasitas tersebut, masyarakat dapat menggunakan peralatan rumah tangga seperti kulkas dan AC secara lebih leluasa, sehingga mencapai kenyamanan hidup seperti di perkotaan.
Arianto menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk terus meningkatkan akses energi bagi masyarakat desa sebagai bagian dari upaya pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan.
“Kami akan terus berusaha memenuhi kebutuhan masyarakat desa dengan program-program yang inovatif dan berkelanjutan,” tutup Arianto. (ADV)
Penulis : Shavira Ramadhanita
Editor : Muhammad Rafi’i
