TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya memenuhi pelayanan dasar bagi masyarakat. Khususnya dibidang kesehatan. Saat ini, Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, mengaku tengah berupaya memberikan pemerataan pelayanan kesehatan di seluruh zona di Kukar.
Mengingat, wilayah Kukar terbilang sangat luas. Bahkan, bisa dibagi dalam tiga zona mulai dari wilayah hulu, tengah dan pesisir. Sehingga pemerataan sarana kesehatan menjadi sangat penting, untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik pada masyarakat hingga yang terluar dan terjauh.
“Makanya sebenarnya minimal Puskesmas itu harus ada di semua zona Kabupaten Kukar. Tentunya dengan kelengkapan baik sapras maupun tenaga kesehatannya,” sebut Rendi, Kamis (25/7/2024).
Sebagaimana diketahui, saat ini Pemkab Kukar tengah mengerjakan pembangunan RS Muara Badak yang ditargetkan mulai beroperasi pada tahun 2025. Meski begitu, Rendi juga merasa bahwa Kukar masih memerlukan satu unit RS lagi di wilayah hulu.
“Kita belum ada rencana ke arah itu, tapi kalau melihat kebutuhan memang Kecamatan Kenohan, Kembang Janggut dan Tabang memerlukan satu RSUD,” sebutnya.
Meski belum ada perencanaan pembangunan RS di wilayah hulu, namun dalam waktu dekat Rendi mengatakan akan ada beberapa puskesmas yang akan diresmikan. Diantaranya adalah di Desa Kembang Janggut, Desa Muara Ritan dan Sebulu.
Disisi lain, Rendi juga menyadari bahwa saat ini pihaknya tengah menghadapi kendala kekurangan Sumber Daya Manusia (SDM) di sektor tenaga kesehatan (nakes). Sehingga hal tersebut akan menjadi prioritas Pemkab Kukar dalam waktu dekat.
“Untuk pemenuhan SDM nakes itu merupakan tugas kami, dan kami sedang berusaha memenuhi. Semoga masyarakat Kukar bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik,” tutupnya. (Adv)
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i