TENGGARONG- Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, mengutarakan keinginannya untuk menjadikan mengaji atau membaca kitab suci Alquran, sebagai salah satu syarat yang harus terpenuhi dalam seleksi jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar.
Bukan tanpa alasan, keinginan ini diutarakannya lantaran memang salah satu fokusnya adalah pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berakhlak mulia, unggul dan berbudaya. Menurutnya, point penting ini sudah seharusnya tidak hanya diterapkan di instansi pendidikan, tapi juga dilevel pejabat daerah.
“Nanti kalau ingin ikut seleksi jabatan maka akan ditest mengajinya, sudah ditingkatan apa. Masih Iqra atau sudah Alquran, yang terpenting itu mau belajar,” kata Edi Damansyah, belum lama ini.
Sebagaimana diketahui, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, Sunggono, beberapa waktu lalu telah mengungkapkan bahwa Pemkab Kukar akan segera membuka lelang jabatan untuk mengisi 12 kursi kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang kosong.
Ia mengatakan, saat ini pihaknya sedang menunggu pertimbangan teknis dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), untuk melaksanakan asesmen seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Kukar.
“Pengumumannya Insya Allah dalam waktu dekat ada. Sekarang kita masih menunggu persetujuan dulu, pertimbangan teknisnya bagaimana. Setelah itu segera kami umumkan,” ungkap Sunggono. (Adv)
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i