Maksimalkan Palang Parkir Otomatis, Operasikan dari Sore Hingga Malam Hari

TENGGARONG – Soal keberadaan 3 palang parkir otomatis yang disoroti oleh HMI Kukar, pun ditanggapi langsung oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kukar. Bahwa ada beberapa kendala yang dialami, sehingga pengelolaan dan pengoperasiannya sedikit terganggu. Seperti yang dijelaskan oleh Kasi Pengelolaan Parkir Dishub Kukar, Obaja Alexander.

“Beberapa bulan terakhir itu, memang kurang maksimal beroperasi karena ada error. Karena itu kan elektronik, ada yang bermasalah, terus juga kadang-kadang tidak terkoneksi. Tapi kita tetap upayakan untuk beroperasi,” kata Obaja, Jumat (16/6/2023).

Saat ini, Obaja mengatakan bahwa kondisi palang parkir otomatis yang terletak di Kawasan Taman Kota Raja, Parkiran Masjid Al Falah dan Pelabuhan Pulau Kumala tersebut sudah kembali normal dan beroperasi. Petugas dari Dishub Kukar, sebagai operator pos parkirnya. Untuk waktu operasinya sendiri, Obaja menjelaskan bahwa memang pihaknya mengoperasikan palang parkir ini dari jam 16.00 sampai 22.00 malam saja.

“Kita buka jam segitu, karena kita juga lihat potensinya. Karena kan kalau dari pagi hingga siang hari itu kurang terlalu ada (kendaraan yang parkir),” terangnya.

Sejauh ini, Obaja merasa keberadaan palang parkir ini sudah cukup efektif meningkatkan pendapatan dari kantong parkir. Total penghasilan dari tiga palang parkir otomatis tersebut, sejak awal beroperasi pada bulan Januari lalu sudah mampu meraup pemasukan sebesar Rp 22 juta.

“Itu kalau kita hitung dari awal buka, sampai akhir bulan Mei. Tapi efektifnya itu dari bulan Februari baru jalan,” ungkap Obaja.

Ia berharap, keberadaan palang parkir otomatis ini bisa terus meningkat Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kukar, dari sektor retribusi parkir. Keberadaan palang parkir ini, dirasanya cukup efektif meminimalisir kebocoran PAD dari segi retribusi parkir.

“Target kita dari hasil retribusi parkir itu ada di Rp 180 juta, sekarang ini kita sudah sampai angka Rp 136 juta. Insya Allah sebentar lagi target kita ini bisa tercapai. Harapan kami sih, kita bisa penuhi target tahun ini. Karena kan potensi pendapatan kantong parkir ini lumayan sekali setelah dikelola pakai mesin,” pungkasnya. (tabs)