TENGGARONG – Menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kutai Kartanegara (Kukar), dukungan dari berbagai elemen masyarakat terus mengalir. Salah satunya datang dari Lembaga Keroan Kutai (LKK) Provinsi Kalimantan Timur, yang menyatakan kesiapan untuk berpartisipasi aktif dalam menyukseskan agenda demokrasi tersebut.
Sekretaris LKK Kaltim, Alkomar, mengatakan bahwa lembaganya telah resmi terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM, dan siap mendukung pelaksanaan PSU secara damai dan kondusif. “LKK mencakup Laskar Kebangkitan Kutai, Paslit, dan lembaga perempuan Mayang Mengurai. Secara organisasi, kami tunduk dan patuh pada aturan yang berlaku,” tegas Alkomar.
Ia mengakui bahwa situasi politik di Kukar sebelumnya sempat kurang kondusif. Namun, dengan adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) baru-baru ini, pihaknya optimistis suasana akan kembali stabil. “Kami berharap kepala daerah yang nantinya terpilih bisa membawa Kukar menjadi lebih maju dan berkeadilan,” tambahnya.
Alkomar juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat untuk menciptakan PSU yang damai dan berkualitas. Menurutnya, masih banyak warga yang belum memahami secara utuh pelaksanaan PSU. Untuk itu, ia mendorong adanya sosialisasi yang lebih masif dari KPU, Bawaslu, dan pemerintah daerah.
“Kami sangat mengharapkan peran aktif KPU dan Bawaslu dalam menyampaikan informasi yang jelas dan mudah dipahami masyarakat, agar tidak ada kebingungan saat hari pencoblosan tiba,” ujarnya.
Tak hanya itu, LKK Kaltim juga mengimbau masyarakat Kukar agar tidak golput dan menggunakan hak pilihnya secara bijak. “Suara kita menentukan masa depan Kukar. Jangan sampai kesempatan memilih ini terbuang sia-sia,” pesannya.
Sebagai bentuk dukungan konkret, LKK telah menginstruksikan seluruh jajaran di tingkat kecamatan untuk membantu kelancaran pelaksanaan PSU. “Kami ingin semua pihak bisa berkolaborasi, baik dari sisi keamanan maupun pemerintahan, demi suksesnya PSU ini,” tutup Alkomar. (RK)