TENGGARONG – Kapolres Kutai Kartanegara (Kukar), AKBP Dody Surya Putra, mengimbau seluruh elemen masyarakat agar menjaga kondusivitas pasca Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kukar yang telah dilaksanakan. Ia meminta masyarakat, simpatisan, relawan, dan pendukung pasangan calon (paslon) untuk tidak melakukan euforia berlebihan maupun tindakan yang dapat menjatuhkan pihak lain.
“Berdasarkan hasil hitung cepat, saya mengimbau seluruh masyarakat agar tidak melakukan kegiatan yang berlebihan atau menyudutkan paslon tertentu. Hal tersebut bisa berpotensi melanggar hukum, khususnya Undang-Undang ITE,” tegas AKBP Dody Surya Putra.
Menurutnya, proses pemilihan bukanlah sekadar kompetisi, tetapi momentum bersama dalam menentukan arah masa depan Kutai Kartanegara. Siapapun paslon yang nantinya ditetapkan sebagai pemenang oleh penyelenggara resmi, harus dihormati dan didukung sebagai bentuk kedewasaan demokrasi.
“Yang menang bukan paslon, tapi masyarakat Kutai Kartanegara. Mari kita jaga situasi kamtibmas agar tetap aman, damai, dan kondusif,” lanjutnya.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan antarmasyarakat. Tak lupa, Kapolres Kukar meminta agar seluruh pihak bersabar menunggu hasil resmi dari KPU Kukar dan tidak mudah terpancing informasi yang belum terverifikasi.
“Jangan terprovokasi dan tetap bijak bermedia sosial. Hormati hasil pemilu dan dukung siapa pun yang akan memimpin Kukar ke depan,” tutupnya. (RK)