TENGGARONG – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus melangkah maju untuk mewujudkan Visi “Kukar Idaman”, melalui 23 program dedikasi yang dirancang untuk menjawab tantangan pembangunan. Terutama disektor pertanian dan perikanan.
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, Sunggono, menjelaskan bahwa program-program tersebut bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan.
Untuk sektor pertanian, Kukar mengedepankan pembangunan berbasis kawasan dan hilirisasi produk pertanian. Di sisi lain, sektor kelautan dan perikanan mendapat perhatian khusus melalui empat program prioritas yang diinisiasi Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kukar, yang dirancang untuk memberdayakan 25 ribu nelayan dan pembudidaya perikanan produktif.
“Program 25 ribu nelayan produktif yang merupakan bagian dari 23 program dedikasi Kukar Idaman di implementasikan oleh DKP Kukar dalam 4 program unggulan,” sebut Sunggono, Kamis (5/12/2024).
Pertama adalah program Nelayanku Hebat yang berfokus pada peningkatan kapasitas 6.000 nelayan di wilayah pesisir untuk mengoptimalkan akses ke Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP). Kemudian Ikanku Lestari, yang merupakan program pelestarian sumber daya ikan di perairan umum yang dirancang untuk menjamin keberlanjutan usaha perikanan tangkap bagi 9.000 nelayan.
Kemudian, Program Mandiri Benih yang bertujuan meningkatkan produksi benih unggul dengan memberdayakan 6.500 pembudidaya ikan air tawar dan 3.000 pembudidaya ikan air payau. Serta terakhir adalah Program Rumput Laut Bersinar yang difokuskan pada peningkatan kapasitas produksi rumput laut melalui intensifikasi bagi 200 pembudidaya serta pembinaan 800 pembudidaya baru.
Sunggono optimis, melalui implementasi program-program ini, Kukar dapat memperkuat posisi sebagai daerah yang mandiri, sejahtera, dan berkelanjutan, terutama di sektor pertanian dan perikanan. “Dengan langkah ini, kami ingin memastikan bahwa Kukar tidak hanya berkembang secara ekonomi, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat,” tandasnya. (Adv)
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i