TENGGARONG – Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar mengungkapkan komitmennya untuk meningkatkan produktivitas pertanian, dengan memprioritaskan anggaran dan sarana pertanian yang dibutuhkan oleh petani lokal.
Kepala Distanak Kukar, Muhammad Taufik, menjelaskan bahwa dalam upaya ini, pihaknya akan fokus pada penyediaan pupuk, alat mesin pertanian, dan infrastruktur irigasi.
“Kami menerima usulan dari kelompok tani, hasil kunjungan bupati, sekda, dan wakil bupati, serta aspirasi dari DPRD melalui musrenbang. Semua masukan ini kami kaji untuk menentukan mana yang menjadi prioritas,” ungkap Taufik.
Dalam anggaran tahun ini, Distanak Kukar mendapatkan alokasi sekitar Rp 216 miliar untuk sektor pertanian. Dari jumlah tersebut, sebagian besar akan digunakan untuk belanja pegawai dan operasional. Selain itu, terdapat dukungan dari APBN yang mencapai sekitar Rp 40 miliar, khususnya untuk wilayah pesisir.
“Anggaran ini sangat terbatas, sehingga kami harus cermat dalam memilih mana yang benar-benar dibutuhkan oleh petani. Kami ingin memastikan bahwa setiap yang dikeluarkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan hasil pertanian,” tambahnya.
Dengan komitmen yang kuat dari pemerintah daerah dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan sektor pertanian di Kutai Kartanegara dapat berkembang pesat dan memberikan manfaat bagi kesejahteraan petani lokal khususnya di Kabupaten Kutai Kartanegara. (ADV)
Penulis : Shavira Ramadhanita
Editor : Muhammad Rafi’i
