TENGGARONG- Dalam rangka meningkatkan kualitas petani dan pertanian lokal, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), akan memfasilitasi pemuda untuk mendapat pelatihan budidaya kopi.
Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, mengatakan hal ini juga dilakukan untuk menopang regenerasi Sumber Daya Manusia (SDM) di sektor pertanian. Sejalan dengan apa yang menjadi target Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar, untuk menjadi lumbung pangan bagi Kalimantan Timur (Kaltim) dan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Ia menambahkan, sektor perkebunan kopi dipilih oleh pihaknya karena memiliki potensi yang cukup menjanjikan untuk bersaing dengan daerah lain. Salah satu strategi yang digunakan adalah melalui kemitraan antara petani kopi dengan kafe lokal yang menggunakan kopi daerah sebagai menu utamanya.
“Aksi kami berfokus pada pendampingan khusus karena kualitas kopi sangat bergantung pada perlakuan yang diberikan sesuai standar, mulai dari pemupukan, perawatan, hingga teknik panen dan pengolahan,” ujarnya, Jumat (25/4/2024).
“Penting bagi kita untuk tidak hanya memikirkan bisnis kafe, tetapi juga memperhatikan asal-usul kopi dari kebunnya,” sambungnya.
Ia juga menjelaskan bahwa tujuan dari pelatihan tersebut adalah agar petani lokal dapat mengoptimalkan potensi pertanian mereka, seperti yang telah berhasil dilakukan di daerah Jonggon dengan kebun kopi dan di Long Anai dengan produksi coklatnya.
Selain itu, Aji menyatakan bahwa melalui pelatihan dan pembinaan ini, pihaknya ingin mempersiapkan generasi muda untuk berperan aktif dalam rantai pasok pertanian, baik sebagai penyedia maupun distributor hasil pertanian.
Menurutnya, menjadi petani tidak hanya berarti bekerja di lapangan, tetapi juga bisa melibatkan diri dalam berbagai aspek bisnis pertanian.
“Kami akan terus mendorong inisiatif ini, tidak hanya dari segi SDM tetapi juga aspek pengembangan perkebunan untuk mengoptimalkan potensi lokal,” tutupnya. (Adv)
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i