Depresi Ditinggal Ibu Tercinta, Seorang Pria Nekat Hendak Terjun dari Atas Jembatan Kartanegara

TENGGARONG – Warga Kutai Kartanegara (Kukar) yang melintas di atas Jembatan Kartanegara Tenggarong, sontak dikejutkan dengan aksi seorang pria yang nekat berdiri di tepi jembatan tanpa alat pengaman. Tatapan pria yang mengenakan setelan jaket hitam itu tampak kosong, dan terus menatap ke arah Sungai Mahakam yang tepat berada di bawahnya.

Beruntung, aksi nekat seorang pria yang hendak mengakhiri hidupnya dengan cara terjun ke Sungai Mahakam itu, berhasil digagalkan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kukar. Setelah dibujuk, akhirnya pria yang diketahui merupakan warga Desa Loa Lepu, Kecamatan Tenggarong Seberang itu, mengurungkan niatnya.

Berdasarkan informasi yang diterima radarkukar.com, pemuda yang baru berusia 24 tahun itu ingin bunuh diri, lantaran merasa depresi setelah ibunya meninggal dunia. Selepas ditinggal ibunda tercintanya, pria malang itu merasa sudah tidak memiliki semangat dan tujuan untuk melanjutkan hidup. Sehingga sempat terlintas dibenaknya untuk mengakhiri hidupnya.

“Jadi korban ini merasa depresi, sepeninggalan ibunya dia merasa sudah tidak ada lagi tujuan hidup,” sebut Kepala Satpol PP Kukar, Arfan Boma melalui Kepala Bidang Penegakan Hukum Daerah, Satpol PP Kukar, Rasidi.

Seusai berhasil dievakuasi, pemuda malang itu kemudian langsung dibawa ke Satpol PP untuk ditenangkan dan beristirahat. Ia juga mengatakan korban dalam keadaan lemas dan tampak murung saat dibawa ke kantor.

Untuk mendapat tindakan lebih lanjut, pihaknya mengatakan segera menghubungi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kukar agar bisa diberikan pendampingan.

“Sekarang sudah dijemput oleh pihak DP3A Kukar untuk diberikan konseling lebih lanjut,” tutupnya.

Penulis : Ady Wahyudi

Editor : Muhammad Rafi’i