TENGGARONG – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, menegaskan bahwa keberhasilan sebuah inovasi tidak cukup hanya berhenti pada satu lokasi penerapan saja. Ia berharap agar inovasi yang telah berhasil, diaplikasikan di satu titik dapat terus direplikasi di tempat-tempat lain di Kukar.
“Harapan saya tidak berhenti di situ saja. Jadi, yang namanya inovasi itu kalau sudah kita aplikasikan di satu tempat, satu titik, harus terus direplikasi di tempat-tempat lain. Nah, keberhasilan inovasi itu indikatornya seperti itu,” ungkap Edi Damansyah.
Dalam hal ini dalam penanganan permasalahan sampah, Edi menekankan pentingnya peran Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kukar, dalam mereplikasi inovasi tersebut di berbagai desa.
Selain itu, Bupati Edi juga mengingatkan bahwa keberhasilan inovasi sangat bergantung pada sumber daya manusia dan keterlibatan masyarakat sebagai mitra utama. “Partner yang utama yakni sumber daya manusia dan terlibatnya masyarakat. Ini sudah dicapai dengan baik, tinggal konsistensi saja di desa-desa lain,” tambahnya.
Edi Damansyah berharap inovasi yang sudah terbukti efektif dapat memberikan manfaat yang lebih luas dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Kukar. Konsistensi dan kolaborasi menjadi kunci utama dalam memperkuat pembangunan daerah melalui inovasi. (ADV)
Penulis : Shavira Ramadhanita
Editor : Muhammad Rafi’i
