TENGGARONG – Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono, mengungkapkan komitmennya untuk memastikan kebutuhan tenaga dokter spesialis, dapat terpenuhi secara optimal. Hal itu disampaikannya pada Minggu (1/6/2025).
Dijadwalkan pada Senin (2/6/2025), Sunggono akan bertolak ke Universitas Diponegoro (Undip) untuk melakukan koordinasi langsung dengan jajaran rektorat, khususnya Wakil Rektor IV. Koordinasi ini bertujuan memastikan seluruh kebutuhan dokter spesialis yang telah terdata melalui sistem WebMed benar-benar difasilitasi sesuai perencanaan.
“Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan dokter spesialis yang sudah masuk dalam sistem benar-benar direspons dan ditindaklanjuti secara konkret oleh pihak universitas,” ujar Sunggono.
Tak berhenti di Undip, Sunggono juga akan melanjutkan kunjungan ke Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Rabu (4/6/2025). Di sana, pembahasan akan difokuskan pada dua hal utama, salah satunya adalah upaya pemenuhan tenaga ahli kesehatan untuk masa depan.
Menurutnya, UGM telah membuka peluang bagi enam calon peserta yang memiliki kualifikasi untuk mengikuti seleksi beasiswa dokter spesialis. Mereka saat ini telah didaftarkan dan hanya tinggal menunggu tahapan seleksi.
“Ini adalah bagian dari program pemerintah pusat yang patut kita dukung bersama. Tujuannya jelas, agar kebutuhan tenaga dokter spesialis berkualitas di berbagai daerah bisa terpenuhi,” tegasnya.
Sunggono menilai, keberhasilan program ini akan berdampak langsung pada peningkatan layanan kesehatan kepada masyarakat. “Dukungan terhadap program pusat sangat krusial. Dengan tenaga dokter yang mumpuni, pelayanan kesehatan di daerah akan semakin maksimal,” tambahnya.
Melalui langkah strategis dan koordinasi yang matang dengan lembaga pendidikan tinggi, Sunggono optimistis pemenuhan tenaga dokter spesialis dapat diwujudkan secara efektif demi kemajuan dunia kesehatan nasional. (Adv)
Penulis : Shavira Ramadhanita