TENGGARONG – Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono, menegaskan bahwa proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar, kini kembali berjalan setelah sempat tertunda. Penundaan tersebut terjadi sebagai respons atas arahan pemerintah pusat terkait efisiensi anggaran di tengah kondisi ekonomi global yang tidak menentu.
Sunggono, menjelaskan kondisi ekonomi global memang berpengaruh terhadap penyaluran hak-hak daerah, termasuk dalam hal pengadaan barang dan jasa. “Sebenarnya kita juga berpengaruh apa kondisi ekonomi global dalam menyalurkan hak-hak kita. Teman-teman bisa tepat waktu dalam pengadaan penyelenggaraan barang dan jasa sesuai dengan yang sudah kita sampaikan sebelumnya, ” ungkap Sunggono.
Seluruh proses pengadaan barang dan jasa kini sudah selesai dan telah dilakukan efisiensi, sesuai instruksi pemerintah pusat. “Pengadaan barang dan jasa sudah klir semuanya, kita efisiensi sesuai dengan pemerintah pusat sudah kita lakukan. Nah, kalau itu sudah bisa berjalan, kemudian pemerintah pusat bisa menyalurkan hak kita, itu tidak ada masalah,” tambahnya.
Sunggono juga mengungkapkan bahwa dirinya telah menandatangani hampir seluruh Daftar Penggunaan Anggaran (DPA) di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Hal ini menandakan bahwa seluruh kegiatan di OPD sudah terkoneksi dan siap untuk dijalankan.
“Sekarang saya sudah menandatangani hampir semua DPA, artinya kegiatan-kegiatan di OPD itu sudah terkoneksi,” ujar Sunggono.
Dengan demikian, proses pengadaan barang dan jasa di Kukar yang sempat tertunda kini sudah mulai berjalan kembali. Seiring dengan upaya efisiensi dan penyesuaian anggaran yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah. Efisiensi anggaran yang dilakukan meliputi berbagai pos, seperti pengadaan alat, konsumsi, dan rapat-rapat, dengan penghematan di atas 60 persen.
“Yang efisiensi ini kan misalnya sekitar 60 persen dinas pengadaan, kemudian makan minum di atas 60 persen, kemudian rapat-rapat di atas 60 persen, semuanya terkoneksi,” tutup Sunggono. (ADV)
Penulis : Shavira Ramadhanita
Editor : Muhammad Rafi’i