TENGGARONG – Teka teki dibalik penemuan mayat tanpa identitas di Jalan Poros Tenggarong – Samarinda akhirnya terungkap. Tidak hanya berhasil mengungkap identitas korban, polisi juga berhasil menangkap pelaku.
Berdasarkan hasil penyidikan, diketahui korban berinisial N dan tinggal di Jalan Siradj Salman, Samarinda. Korban diketahui meninggalkan rumah pada hari yang sama dengan penemuan jenazah, yakni Sabtu (3/8/2024) lalu.
Untuk mengetahui penyebab kematian korban, pihak kepolisian pun melakukan autopsi. Selain itu, pihak kepolisian juga melakukan pemeriksaan di lapangan.
Tanpa menunggu waktu lama, pihak kepolisian kemudian berhasil mengungkap identitas pelaku yang diketahui berinisial AS. Dan, berhasil diamankan pihak kepolisian di Pelabuhan Semayang, Balikpapan pada Minggu (4/5/2024) sekitar pukul 23.00 WITA.
AS ditangkap saat hendak melarikan diri ke Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dengan menggunakan kapal laut.
“Iya benar sudah tertangkap semalam di Balikpapan. Pelaku diamankan di Pelabuhan Semayang saat hendak menuju Morowali,” ucap Kasat Reskrim Polres Kukar, AKP Jodi Rahman, Senin (5/8/2024).
Diketahui, sebelumnya warga Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sempat digegerkan dengan penemuan sesosok mayat wanita tanpa identitas yang tergeletak di semak-semak disamping Jalan Poros Tenggarong – Samarinda.
Sontak penemuan mayat wanita tanpa identitas itu pun mengundang kehebohan, masyarakat di sekitar lokasi kejadian kemudian mendatangi lokasi untuk menyaksikan proses evakuasi korban.
Kanit Reskrim Polsek Tenggarong Seberang, IPDA Andi Cheris memberikan keterangan. Mayat tanpa identitas ini pertamakali ditemukan oleh seorang yang sedang melintas sekitar pukul 16.30 WITA. Saksi yang menepi karena hendak buang air kecil sontak dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat yang tertutup oleh daun kelapa sawit.
“Pertama kali ditemukan oleh warga yang hendak buang air kecil di balik pohon. Pas kencing dia liat di semak-semak itu ada yang mencurigakan langsung dihampiri ternyata mayat,” sebut IPDA Andi Cheris.
Saksi yang terkejut dengan apa yang ia temukan, kemudian segera melaporkan kejadian tersebut kepada Patwal Lalu Lintas yang melintas. Kemudian menghubungi Polsek Tenggarong Sebrang untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Setelah dilakukan pemeriksaan dan olah TKP selama kurang lebih tiga jam. Jasad korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke RSUD AM Parikesit untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Pihak kepolisian juga belum dapat memastikan identitas dan penyebab dari kejadian tersebut.
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i