TENGGARONG- Seorang pegawai perusahaan PT Maju Kalimantan Hadapan (MKH) di Desa Puan Cepak, Muara Kaman, Kutai Kartanegara (Kukar) ditemukan tewas gantung diri pada Jumat (23/2/2024).
Kapolsek Muara Kaman IPTU Larto menjelaskan, korban ditemukan rekan kerjanya saat berangkat ke lokasi kerja. Saat melintas di TKP, saksi melihat tubuh korban tergantung di pohon kelapa sawit. Diketahui, korban berdomisili di Dusun Pasir Putih RT. 7 Desa Sabintulung.
“Para saksi yang melihat tubuh korban tergantung langsung kembali ke mess dan menginformasikan temuan tersebut kepada manajemen,” jelas Iptu Larto, Sabtu (24/2/2024).
Berdasarkan keterangan saksi, korban sebelumnya risau setelah videonya yang sedang tidur dan memasak sayur brondolan beredar di grup Facebook. Korban juga sempat berkeinginan mendatangi orang yang merekam video dan menyebarkannya di Facebook. Namun, rekannya berhasil menenangkan korban yang saat itu sudah menenteng parang.
“Korban juga curhat ke temannya jika ingin berhenti bekerja karena malu dan ingin ke Malaysia menemui ibunya,” tambahnya.
Tetangga korban menambahkan, pada malam sebelum ditemukan tewas tergantung, korban sempat meminjam senter dengan alasan ingin pergi memancing.
“Sekitar pukul 22.00 Wita, korban menurut tetangganya sempat meminjam senter dengan alasan ingin memancing,” ujarnya.
Berdasarkan hasil pengecekan di rumah korban ditemukan 1 buah parang yang digunakan korban untuk memotong tali jemuran miliknya yang berada di mess yang digunakan untuk gantung diri.
Berdasarkan hasil pemeriksaan fisik, polisi dan tim medis PT Maju Kalimantan Hadapan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan. Kuat dugaan korban sengaja mengakhiri hidupnya.
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Nicha R