Tenggarong – Dinas Perumahan dan Permukiman Kutai Kartanegara (Disperkim Kukar), segera akan menangani permasalahan dan kendala terkait belum beroperasi fasilitas Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di beberapa desa.
Melalui Kasi Bina Teknis Disperkim Kukar, Supriyadi, adanya kekurangan daya listrik menjadi salah satu penyebab fasilitas Pamsimas di Desa Pela, Kecamatan Kota Bangun. Bahkan akan menyediakan unit genset untuk menopang daya listriknya, untuk menambah daya voltase yang tidak mencukupi. Jikapun dipaksakan, akan merusak panel yang sudah terpasang.
“Jalan keluarnya harus diadakan genset untuk mengoprasikannya sambil menunggu penambahan voltase listirik dari PLN,” ungkap Supriyadi.
Sementara di Desa Sebemban, juga akan segera dituntaskan dalam waktu dekat. Melalui Staf Pembangunan Sarana Air Bersih Disperkim Kukar, Abdul Muchlis, akan dikerjakan melalui anggaran yang disiapkan pada APBD Perubahan Kukar 2022 ini.
“Insya Allah di APBD-Perubahan ini sudah dianggarkan Rp200 juta untuk penyelesaian akhir,” timpal Muchlis.
Ini sebagai bentuk nyata kerja cepat yang coba dilakukan Disperkim Kukar, sebagai OPD teknis terkait. Termasuk dalam implementasi visi dan misi yang tercantum dalam Kukar Idaman, penyediaan air bersih untuk masyarakat.
“Mudah-mudahan tidak ada kendala dan berjalan lancar,” tutup Muchlis. (ADV/rku)