TENGGARONG – Kelurahan Loa Ipuh yang merupakan salah satu kelurahan dengan jumlah penduduk terpadat di Kecamatan Tenggarong, akan dimekarkan menjadi tiga kelurahan.
Lurah Loa Ipuh, Erri Suparjan, menerangkan saat ini pihaknya terus mempersiapkan berbagai persyaratan untuk pemekaran dan progres sendiri telah mencapai sekitar 80 persen.
Ia mengatakan, saat ini wacana pemekaran ini telah telah mendapat persetujuan dari seluruh RT. Hanya tersisa masih ada beberapa kendala yang dihadapi, yakni tidak adanya kantor untuk kelurahan yang dimekarkan.
“Kami masih terkendala di penyediaan lahan kantor. Awalnya lokasi pembangunan sudah dipersiapkan namun belakangan ini terbentur dengan Hak Guna Usaha (HGU). Dan setelah berkomunikasi dengan RT, akhirnya sudah ada,” jelas Erri.
Erri mengatakan, luas wilayah menjadi salah satu faktor utama wacana pemekaran wilayah ini terus digulirkan. Bahkan kelurahan yang dipimpinnya saat ini memiliki 77 Rukun Tetangga (RT).
Rencananya Kelurahan Loa Ipuh akan dimekarkan menjadi Loa Ipuh, Loa Ipuh Seberang dan Loa Ipuh Tengah. Dengan rincian, Loa Ipuh Seberang mencakup dari Jalan Gunung Belah sampai Jalan Kartini.
Kemudian seberang Jalan Gunung Belah yang berbatasan dengan Kelurahan Maluhu, Mangkurawang dan Loa Ipuh Darat akan masuk Loa Ipuh Tengah.
Erri memastikan sejumlah kekurangan persyaratan akan segera dilengkapi. Agar Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Kukar dapat melakukan kajian lanjutan terhadap syarat yang tepenuhi. Dia berharap pengkajian ini dapat segera dilakukan. Sehingga tiga kelurahan ini dapat segera disetujui dan dimekarkan.
“Target kita secepatnya, makanya kami kejar persiapannya. Mudah-mudahan 2025 sudah rampung dan sudah terbagi jadi 3 kelurahan,” tandasnya. (Adv)
Pemulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i