TENGGARONG – Dua hari jelang pagelaran Festival KukarLand 2023, Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Kutai Kartanegara (Kukar), Slamet Hadiraharjo, menyebut persiapan semakin matang. Hanya menyisakan persiapan sarana pendukung seperti kebersihan, keamanan dan parkir.
Bahkan sarana pendukung ini sudah mulai disiapkan, ia mengatakan dalam hal pemenuhan sarana kebersihan pihaknya bakal melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain untuk berkolaborasi mengatasi masalah kebersihan.
“Nanti mungkin dibatasi masing-masing OPD berapa staf yang diikutkan dalam pembersihan lokasi itu,” kata Slamet, Rabu (20/9/2023).
Bahkan, ia menambahkan bahwa untuk menanggulangi permasalahan sampah yang ditimbulkan selama festival. Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) bersama dengan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) bakal menyediakan tong sampah plastik dan memberikan edukasi pada pengunjung yang hadir.
Sedangkan untuk mengatasi masalah parkir saat festival berlangsung, Slamet mengatakan akan langsung diatur oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kukar. “Untuk toilet kita juga sudah komunikasi dengan Disperkim karena mereka mempunyai portabel toilet kemudian dari panitia akan pinjam dari luar Kukar,” sambungnya.
Pagelaran musik yang akan berlangsung pada 22-23 September, dengan mengundang 8 artis kenamaan ibukota ini Diyakini akan dibanjiri oleh penonton.
Diperkirakan akan ada sekitar 20-50 ribu pengunjung yang akan hadir selama Festival KukarLand 2023 berlangsung. Slamet pun merasa percaya diri, jika misi memecahkan rekor MURI mengenakan 10 ribu pesapu atau penutup kepala khas Kutai dalam festival ini akan tercapai.
“Kita juga akan membuat undangan untuk OPD agar dapat membantu terkait dengan MURI,” tutupnya.
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i
