TENGGARONG – Ditetapkan sebagai Kampung Keluarga Berencana (KB) percontohan, dari Pemerintah Kabupaten Kutai kartanegara (Pemkab Kukar). Desa Bhuana Jaya, Kecamatan Tenggarong Seberang, memberi perhatian khusus pada program KB.
Salah satunya, dengan mengalokasikan secara khusus, Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) pada program pembinaan Kampung KB tiap tahunnya. Salah satu programnya adalah, membantu pengembangan UMKM warga Desa Bhuana Jaya dan merekrut pemuda-pemuda di Kelompok Informasi Masyarakat (KIM). Untuk menyebar luaskan program Kampung KB.
Pasca dicanangkan sebagai Kampung KB, beberapa gerak nyata juga ditunjukan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Bhuana Jaya. Untuk memaksimalkan dan menerapkan 8 fungsi keluarga. Contohnya saja fungsi lingkungan, menarik peran stakeholder yang ada seperti perusahaan sekitar desa.
Karena ketika memang sebuah desa dicanangkan sebagai Kampung KB, ada beberapa hal ketertinggalan yang dialami oleh desa tersebut. Seperti akses jalan, akses air bersih, akses telekomunikasi.
“Dari situ dideklarasikannya Kampung KB, harapan dari berbagai lini bersama-sama memaksimalkan 8 fungsi keluarga. Termasuk untuk memaksimalkan pelayanan publik pada masyarakat, bagaimana warga yang termarjinalkan mudah dalam akses pelayanan, kependudukan dan lainnya,” ujar Sekretaris Desa (Sekdes) Bhuana Jaya, Suwondo, beberapa waktu lalu.
Gerak nyata yang dilaksanakan Desa Bhuana Jaya, pasca pencanangan Kampung KB pun dianggap berhasil. Berbagai penghargaan yang diterima oleh Desa Bhuana Jaya. Sebut saja Juara II Lomba Pengelolaan Kampung KB Tingkat Kabupaten di Kaltim dalam Rangka Harganas XXVI 2019. Juara I Lomba Cerdas Cermat Program KKBPK Tingkat Kaltim dalam Rangka Harganas XXIV 2017, Juara II Lomba Paduan Suara Program KKBPK Tingkat Kaltim dalam Rangka Harganas XXIV 2017. Terakhir, Kampung KB Terbaik Program CSR dari Bupati Kukar tahun 2017. (adv/tabs)
