TENGGARONG – Dalam rangka menunjang pertumbuhan ekonomi, khususunya para pelaku Usaha Menengah, Kecil dan Mikro (UMKM) dan Pendapatan Asli Desa (PADes). Pemerintah Desa (Pemdes) Batuah, membangun dua objek wisata baru.
Kepala Desa (Kades) Batuah, Abdul Rasyid, menjelaskan bahwa dua objek yang sedang dibangunnya adalah Emastri Park dan Dewi Belai. Emastri Park sendiri adalah objek wisata modern, sedangkan Dewi Belai sendiri merupakan wahana edukasi.
Pembangunan kedua objek wisata ini, telah dimulai sejak tahun 2022. Ditargetkan Emastri Park bakal rampung dibangun dan mulai beroperasi pada bulan Juli tahun 2023. Sedangkan untok objek wisata Dewi Belai, Rasyid mengatakan baru akan rampung pada tahun depan.
“Proyek ini telah dimulai sejak tahun lalu dengan melibatkan pihak swasta, namun kami juga terlibat dalam pengelolaannya. Kami telah membahas dan akan memperkuat skema kerjasama dengan pembuatan Perdes pemungutan,” ungkap Rasyid.
Ia meyakini, ketika objek wisata ini sudah mulai beroperasi, pendapatan yang dihasilkan bisa mencapai ratusan juta rupiah setiap tahunnya. Sehingga dapat memberikan kontribusi besar pada PADes.
Rasyid mengatakan, pembangunan infrastruktur pada Emastri Park ini terus berjalan. Termasuk pembangunan gazebo untuk pengunjung beristirahat dan peningkatan akses jalan. Bahkan objek wisata yang memiliki fasilitas Garden and Resort ini, juga sedang dalam proses pembangunan kolam renang dan perosotan.
Nantinya, jika minat para pengunjung tinggi, pihaknya berencana akan mulai menyewakan Garden dan Resort tersebut. “Saya telah mempersiapkan ini sejak dulu, dengan atau tanpa Ibu Kota Nusantara (IKN), yang pasti untuk meningkatkan pendapatan asli desa, kita harus memiliki objek wisata. Tanpa kunjungan wisata, bagaimana mereka akan membeli produk UMKM dan melihat keindahan Desa Batuah. Dengan adanya objek wisata ini, akan menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang ke Batuah,” pungkas Rasyid. (adv/tabs)