Tenggarong – Untuk menunjang realisasi Kutai Kartanegara (Kukar) sebagai lumbung pangan bagi Kalimantan Timur (Kaltim) dan Ibu Kota Nusantara (IKN). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar akan membangun 26 embung di tahun ini. Tersebar di 5 kawasan pengembangan pertanian maupun di luar kawasan.
Disampaikan oleh Kepala Distanak Kukar, Sutikno, bahwa saat ini Pemkab terus melakukan pembangunan infrastruktur pertanian. Terutama jalan usaha tani, jaringan irigasi, dan embung. Sesuai program dari dedikasi Kukar Idaman.
26 embung yang rencananya akan dibangun pada tahun ini tersebut, selain berada di 5 kawasan pertanian. Juga tersebar diluar kawasan pertanian, seperti di Anggana, Kota Bangun, dan Samboja.
“Jadi lima kawasan ini memang penting dan prioritas tapi juga diluar kawasan tetap diprioritaskan,” kata Sutikno, Kamis (13/4/2023).
Sutikno menambahkan, pembangunan infrastruktur pertanian tersebut dilakukan melalui beberapa kegiatan. Seperti jalan usaha tani, jaringan irigasi ini dianggarkan sekitar Rp 27 miliar dalam kegiatan Karya Bakti. Diluar kegiatan Karya Bakti juga terdapat pembangunan jalan usaha tani dengan anggaran sekitar Rp 7 miliar, ditambah lagi pembangunan embung.
“Tapi yang jelas kurang lebih Rp 70 miliar dialokasikan untuk jalan usaha tani, jaringan irigasi, embung, pintu air dan bendungan. Didalamnya juga ada sumbangsih karya bakti dari TNI. Insya Allah apa yang diinginkan bupati secara bertahap bisa berjalan” pungkasnya. (adv/tabs)
